isess2013.org

isess2013.org – Pada tanggal 20 April 2024, Kementerian Pertahanan Rusia mengeluarkan pernyataan resmi mengenai suksesnya sistem pertahanan udara negara tersebut dalam menangkis serangan udara. Menurut laporan tersebut, sejumlah 50 drone yang diterbangkan oleh Ukraina berhasil dicegat dan dinetralkan. Kejadian ini menandai salah satu dari serangan terbesar yang berhasil dihalau selama periode konflik berlangsung dengan Ukraina.

Korban Sipil Sebagai Akibat Serangan

Reuters memberitakan bahwa otoritas Rusia telah mengkonfirmasi adanya kerugian di kalangan sipil, termasuk kematian dua individu dan kerusakan serius pada sebuah depot bahan bakar. Insiden ini menambah catatan atas dampak serangan yang merugikan warga non-kombatan.

Distribusi Kejatuhan Drone di Wilayah Rusia

Secara spesifik, Kementerian Pertahanan Rusia membagikan informasi tentang distribusi drone yang ditembak jatuh, yang mencakup 26 di wilayah Belgorod, 10 di Bryansk, delapan di Kursk, dua di Tula, dan selebihnya di Smolensk, Ryazan, Kaluga, serta Moskow.

Kerugian Sipil dan Pernyataan Pejabat Lokal

Vyacheslav Gladkov, Gubernur Belgorod, menyampaikan kabar duka atas kehilangan dua warga sipil akibat serangan tersebut. Tragedi ini diperparah dengan berita meninggalnya seorang wanita hamil dan bayinya yang masih dalam kandungan di rumah sakit, pasca serangan di desa Novaya Tavolzhanka yang terletak di distrik Shebekino.

Situasi di Kursk Pasca-Serangan

Gubernur Kursk, Roman Starovoit, menyatakan melalui platform komunikasi Telegram bahwa desa Tyotkino, yang sering menjadi sasaran, telah mengalami serangan dengan penggunaan bom tandan. Catatan resmi menyebutkan tidak adanya korban luka dalam serangan itu.

Klaim Intelijen Ukraina Tentang Sasaran Serangan

Sumber intelijen Ukraina yang berbicara kepada Reuters mengklaim bahwa serangan drone yang dilakukan Ukraina pada malam itu menargetkan infrastruktur kunci yang mendukung industri militer Rusia.

Sikap Resmi Ukraina dan Tanggapan Rusia

Meskipun tanpa pengakuan atau penyangkalan resmi dari Ukraina mengenai serangan terhadap fasilitas minyak Rusia, negara tersebut menyatakan bahwa target-target tersebut merupakan bagian dari operasi militer yang sah. Rusia, sebagai tanggapan, mengecam serangan tersebut sebagai tindakan terorisme, menyoroti eskalasi ketegangan dalam konflik yang terus berlanjut.

Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan keberhasilan sistem pertahanan udara Rusia dalam menangkal operasi drone skala besar yang dilakukan oleh Ukraina, yang berhasil mencegat 50 drone pada malam tanggal 20 April 2024. Tragedi ini mencakup kehilangan nyawa sipil dan kerusakan infrastruktur. Keberhasilan pertahanan udara Rusia tercermin melalui penyebaran drone yang berhasil dijatuhkan di berbagai wilayah. Sementara itu, Ukraina menegaskan serangannya mengincar infrastruktur yang mendukung usaha perang Rusia, dan Rusia menanggapinya sebagai aksi terorisme, menyiratkan peningkatan ketegangan dalam konflik kedua negara.

By admin